FAKULTAS EKONOMI

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN MANAJEMEN

Minggu, 18 Maret 2018

Jumpa Kepala Jurusan Manajemen 2018



Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

       Alhamdulilahirabbil’alamin, telah terlaksana salah satu program kerja HMJ-Manajemen Fakultas Ekonomi Unissula periode 2017/2018 yaitu Jumpa Kajur Manajemen. Acara ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 02 Maret 2018 bertempat di Ruang Seminar Lt.2 Fakultas Ekonomi. Dengan dihadiri oleh Bapak Dr. H. Ardhian Adhiatma, SE.,MM selaku Ketua Jurusan Manajemen. Dan juga Ibu Dr. Hj. Siti Sumiati, SE.,M.Si selaku Sekretaris Jurusan Manajemen.
Jumpa Kajur Manajemen tahun 2018 telah menjawab beberapa pertanyaan dari mahasiswa, diantaranya sebagai berikut :

  1. Sistem KRS yang berubah
  2. Dosen pembimbing
  3. Pelayanan TU dan Puskom
  4. Kelas Unggulan
  5. Jadwal kuliah tiba-tiba berubah
  6. KKN dan KKU untuk angkatan 2015
  7. Dosen yang tidak masuk
  8. Fingerprint
  9. EDOM

      Hasil dari Jumpa Kajur ini secara resmi kami bagikan kepada semua mahasiswa manajemen dalam rangka untuk menyelesaikan masalah-masalah atau pertanyaan yang masih belum jelas di Jurusan Manajemen. Besar harapan kami supaya hasil dari Jumpa Kajur ini bermanfaat untuk semua mahasiswa manajemen dan bisa menyelesaikan satu persatu persoalan di jurusan manajemen.
      Terimakasih kami ucapkan kepada para audiens yang telah hadir pada acara Jumpa Kajur Manajemen 2018. Mohon maaf apabila dari hasil Jumpa Kajur Manajemen ini masih belum menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi. Saran dan kritik untuk Jurusan Manajemen dan HMJ-Manajemen akan selalu kami terima dan terbuka untuk menjadikan Jurusan Manajemen lebih baik lagi.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.


o   Tanya jawab (Sesi Pertama) :


a.       Triarum (Angkatan 2017)
Pertanyaan :
Kenapa KRS untuk angkatan 2017 berubah dan kelas digabung dengan kelas pada semester sebelumnya? Dan juga banyak kelas yang sudah penuh padahal banyak yang belum masuk pada kelas itu dan kebanyakan yang isi kelas itu adalah angkatan atas.
Jawaban :
Itu sudah kesepakatan antar pimpinan. Dan juga agar memudahkan identifikasi mahasiswa baru agar jadwalnya sinkron dengan mahasiswa lainnya. Supaya bisa mendapat ilmu yang sama. Dan pada saat itu sudah di hapus nama-nama yang sudah KRS dan bisa mengambil kelas yang sama.

b.      Dima Roulina Simbolon (Angkatan 2016)
Pertanyaan :
      Pelayanan TU yang kurang ramah dan juga puskom yang meminta bayaran pada saat ingin meminta transkip nilai buat beasiswa.
Jawaban :
Ketua jurusan akan memberitahu petugas TU dan juga akan dikonfirmasi lagi ke puskom.

c.       Agustiya (Angkatan 2017)
Pertanyaan :
Apakah fungsinya dosen pembimbing? Dan juga pada saat kita menghubungi dosen pembimbing biasanya pesan kita tidak dibalas.
Jawaban :
Dosen pembimbing adalah sebagai pendamping untuk membimbing mulai dari mahasiswa baru sampai lulus. Dosen pembimbing juga tempat konsultasi apabila kita kesulitan pada saat KRS dan lainnya, bisa juga konsultasi masalah non akademis. Dosen pembimbing juga biasanya sibuk dan lupa untuk membalas pesan kita
.
d.      Atin Anggraeni (Angkatan 2016)
Pertanyaan :
      Kenapa kelas EC tidak bisa memilih jadwal sendiri. Dan kenapa mahasiswa selain EC banyak yang masuk kelas EC? Dan juga kenapa pada saat KRS nama dosen tidak dicantumkan?
Jawaban :
Karena kelas EC kuliah di ruangan yang khusus, jadi jadwalnya di atur fakultas agar tidak bertabrakan dengan jadwal kuliah angkatan yang lain. Sebenarnya fakultas sudah membuat jadwal untuk KRS secara offline untuk mahasiswa EC, agar mahasiswa selain EC tidak bisa masuk kelas EC. Untuk dosen yang tidak di cantumkan karena jumlah kelas paralel sudah bisa diperkirakan, jangan sampai ada dosen yang tidak dapat mata kuliah apabila mahasiswa dapat memilih dosen.

e.       Yuli Nurhasanah (Angkatan 2016)
Pertanyaan :
      Kapan dilaksanakan kelas tambahan Bahasa Korea dan Bahasa Inggris untuk kelas EC? Dan juga mata kuliah PAI 4 kenapa di gabung dengan kelas Akuntansi dan juga dipindah hari sabtu?
Jawaban :
Untuk kelas bahasa korea, dosen yang akan mengajar baru tiba di Indonesia. Dan kelas tambahan bahasa inggris masih akan dibicarakan lagi dengan atasan. Untuk mata kuliah PAI 4 yang digabung belum ada konfirmasi lagi dosen FAI yang terkait. Di pindah hari sabtu karena jadwal sudah ditentukan pihak universitas.

o   Tanya jawab (Sesi Kedua)

a.       Satria Avianda (Angkatan 2016)
Pertanyaan :
Mengapa hasil jawaban UTS dan UAS tidak diserahkan kepada mahasiswa? Agar kita bisa mengoreksi kesalahan kita sendiri pada jawaban itu. Dan juga program tumbuh kurang implikasi kedalam pekerjaan karena tidak ada materi terkait kepemimpinan.

Jawaban :
Sebelumnya sudah di diskusikan kepada para dosen bahwa nilai harus terperinci, dan nilai MID masih bisa dibahas di pertemuan selanjutnya. Untuk program tumbuh, point yang bisa diperoleh adalah sikap.

b.      Lilis Fitriya (Angkatan 2015)
Pertanyaan :
      Kenapa kelas EC harus berubah kepada konsentrasi keuangan syariah? Sebaiknya sebelum ada pemilihan minat konsentrasi diadakan sosialisasi terkait konsentrasi.
Jawaban :
Karena melihat Unissula yang mempunyai visi misi terkait ekonomi islam. Jadi sebaiknya kita mempelajari keuangan syariah yang didalamnya menyangkut tentang ekonomi yang islami.

c.       Yumna Iffa (Angkatan 2015)
Pertanyaan :
Untuk KKN angaktan 2015 bagaimanakah sistemnya? Dan memakai dana fakultas atau pribadi? Dan untuk KKU itu menargetkan mahasiswa seperti apa?
Jawaban :
KKN dibawah naungan LPPM, dan dilaksanakan selama 30 hari, pendaftaran dilakukan secara online, dan juga dana dari Universitas. Untuk KKU sendiri agar meningkatkan mentaly fighting pada saat menjual.

d.      Syafri (Angkatan 2015)
Pertanyaan :
      Banyak keluhan mahasiswa untuk dosen yang tidak mengisi perkuliahan pada minggu awal masuk kuliah. Dan juga dosen yang tidak masuk nantinya akan mengganti perkuliahan pada saat mau ujian.
Jawaban :
Pada saat itu sistem KRS masih terbuka dan banyak mahasiswa yang pindah kelas, jadinya fakultas harus membuat jadwal lagi untuk dosen yang bersangkutan.

e.       Riki Marda (Angkatan 2016)
Pertanyaan :
Untuk presensi mahasiswa yaitu fingerprint. Banyak mahasiswa yang masih bisa ikut ujian padahal presensinya tidak mencapai 75%.
Jawaban :
Untuk saat ini sistem fingerprint sedang error, itu di reset dari universitas, jadinya masih belum maksimal dan juga kotak hitam fingerprint hanya bisa menampung 1000 jempol sebelum di reset.

f.       Adelia Nur Z (Angkatan 2015)
Pertanyaan :
Banyak dosen yang masih tetap menggunakan metode pengajaran sebelumnya, padahal mahasiswa sudah mengisi EDOM guna mengevaluasi dosen yang bersangkutan.
Jawaban :
Hasil isian mahasiswa terkait EDOM sudah diberikan masing-masing dosen. Untuk pengajaran dosen itu sendiri kembali ke pribadi dosen yang bersangkutan.

       Demikianlah beberapa pertanyaan dari mahasiswa yang nantinya menjadi bahan evaluasi Fakultas Ekonomi khususnya Prodi Manajemen, agar Fakultas Ekonomi menjadi lebih baik lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar